SUMENEP, koranmadura.com – Songkok Nasional yang diproduksi oleh Wirausaha Muda Sumenep (WMS) Rato terus diminati oleh banyak kalangan. Pasalnya, selain hasil dan kualitasnya tak kalah saing dengan songkok di pasaran, harganya juga bersahabat.
Pembina Konveksi Songkok Hamzari menjelaskan, bahwa harga songkok yang diproduksi oleh WMS tersebut harganya bervariasi, mulai dari harga Rp 35 ribu hingga Rp 100 ribu.
“Ukuran standar harganya hanya Rp 35 ribu, sedangkan songkok yang memiliki corak bordir harganya Rp 60 ribu, dan songkok yang berwarna seperti warna ungu atau biru, harganya Rp 50 ribu,” jelasnya kepada koranmadura.com, Rabu 12 Desember 2018.
Tak hanya itu Konveksi Songkok yang dikelola oleh para peserta yang telah mengikuti pelatihan di Pusat Inkubator Wirausaha Sumenep (PIWS) tersebut juga menerima pesanan sesuai keinginan dari konsumen. “Untuk pesanan yang sesuai selera konsumen, hargnya kami patok Rp 100 ribu, seperti songkok yang berukuran tinggi itu,” ucapnya.
Dikatakan Ham sapaan akrab Hamzari, dalam sebulan, WMS mampu memproduksi songkok 200 hingga 300 buah, dengan pekerja 5 orang. Namun menurutnya hal itu tergantung dari pesanan. Jika sedang ramai, bisa saja dalam sebulan memproduksi 300 hingga 500 songkok.
“Ya tergantung pesanan, tapi iproduksi songkok ini masih baru berjalan 2 bulan. Ke depan, kami pasti akan lebih memaksimalkan, baik dalam segi produksi maupun pemasaran,” tandasnya.
Untuk diketahui WMS Rato berkantor di eks Dinas Kesehaatan Jl. Dr. Soetomo atau tepat di depan kantor Dinas PU Bina Marga. Selain memproduksi songkok, WMS Rato juga memproduksi kaos, catering, batik tulis, sablon, perbaikan elektronik dan melayani perbaikan mobil serta jasa cuci mobil dan motor. (MADANI/SOE/DIK)