PAMEKASAN, koranmadura.com – Bintang Madura United, Andik Vermansyah, menepis kabar bahwa dirinya terpaksa bergabung dengan skuat Sape Kerrap.
Kabar miring menghampiri Andik Vermasnyah seusai gagal merapat ke Persebaya Surabaya, klub yang membesarkan namanya di kancah sepakbola tanah air.
“Tidak ada kata setengah hati dan tidak ada kata terpaksa, tutup lembaran lama dan buka lembaran baru. Mohon maaf kepada seluruh masyarakat Madura atau pecinta Madura United, yang selama ini dengar berita kurang enak atau membuat tersinggung,” kata Andik Vermansyah, melalui akun instagram @Andikvermansah, Selasa, 15 Januari 2019
Andik, panggilan Andik Vermansyah, yakin publik Madura tidak percaya adanya kabar buruk yang menimpa dirinya selama beberapa pekan terakhir.
“Kami yakin masyarakat Madura pasti ada yang masih mengenal kami, karena kami pernah memperkuat Putra Ketapang Sampang dan Pusam Sampang untuk tingkat nasional dan pernah mau diangkat anak oleh seorang dokter. Bahkan keluarga kami juga sebagian berdarah Madura,” ungkap Andik, sambil mengenang masa lalunya bersama tim asal Sampang.
Andik yang merupakan pemain andalan Timnas Indonesi mengaku akan bekerja keras di Madura United agar bisa merealisasikan target tim pada kompetisi Liga 1 2019.
“Selama main di manapun, kami akan selalu bekerja keras dengan menunjukkan kemampuan terbaik untuk bekerjasama dengan tim,” pungkasnya. (RIDWAN/SOE/DIK)