PAMEKASAN, koranmadura.com -Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur menyebutkan realisasi dana hibah untuk masjid gagal terlaksana di tahun 2018. Pihak pemkab beralasan terkendala persoalan tehknis dan penetapan keuangan hingga akhir tahun.
Kepala Bagian Kesejahteraan Rakyat (Kabag Kesra), Syaifullah Farid Wadjdi mengatakan, realisasi dana yang gagal terlaksana tahun kemarin itu terpaksa di pending dan akan direalisasikan tahun ini.” Di pending ke 2019 karena kendala teknis, termasuk penetapan keuangan hingga akhir tahun,” jelas Farid, Senin, 21 Januari 2019.
Menurutnya, anggaran dana hibah yang akan direalisasikan itu kurang lebih mencapai Rp 3 M. Dana tersebut akan diberikan kepada 203 masjid dan 25 pondok pesantren serta yayasan yang ada di kota Gerbang Salam. “Setiap masjid mendapat 10 jutaan dan pondok pesantren serta yayasan mendapat 20 juta,”terangnya.
Ia menambahkan, anggaran dana hibah untuk masjid tahun 2019 dimungkinkan berkurang dari tahun sebelumnya. Namun jumlah dana yang akan diterima setiap masjid masih tetap sama.” Mungkin agak berkurang ya, jadi sekitar 2 M lebih. Namun jumlah bantuan setiap masjid akan tetap sama karena perbupnya tidak berubah,” ujarnya. (SUDUR/BETH/DIK)
