SUMENEP, koranmadura.com – Sesuai update prakiraan cuaca Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG), kondisi gelombang di sejumlah wilayah perairan Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, sampai hari belum cukup bersahabat.
“Hari ini kondisi cuaca di wilayah perairan masih belum (cukup normal). Tapi untuk besok dan lusa, ketinggian gelombang sudah ada tren menurun,” kata Kepala BMKG Kalianget, Usman Kholid, Kamis, 3 Januari 2019.
Meski begitu, sambungnya, masyarakat yang beraktifitas di wilayah perairan tetap harus waspada. Mengingat saat ini musim penghujan. Masyarakat diimbau mewaspadai potensi adanya awam Cumulonimbus karena bisa memicu adanya peningkatan kecepatan angin dan tinggi gelombang.
“Hari ini ketinggian gelombang untuk wilayah perairan Masalembu 2,5 meter. Sedangkan di wilayah perairan Kangean masih 3 meter. Sementara kecepatan angin, di Masalembu maksimum 25 knot. Kalau di Kangean 26 knot,” tambah dia.
Selebihnya, Usman menyampaikan bahwa ke depan pihaknya akan terus mengupdate kondisi gelombang. “Intinya kami mengimbau agar masyarakat, termasuk oerator kapal, lebih mengutamakan keselamatan,” pungkasnya.
Sekadar diketahui, akibat cuaca buruk selama beberapa hari terakhir, aktifitas pelayaran di Pelabuhan Kalianget dihentikan sementara. Dampaknya, puluhan warga kepulauan telantar, dan sebagian barang dagangan warga kepulauan membusuk. (FATHOL ALIF/ROS/VEM)