PAMEKASAN, koranmadura.com – Calon Anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Pamekasan, Madura, Jawa Timur, A Fauzi M, pernah menjalani pekerjaan sebagai penggembala kambing milik wakil bupati saat masih kuliah di kampus Universitas Islam Madura (UIM).
Pria yang diketahui Nyaleg dari daerah pemilihan (Dapil) 4 yang meliputi Kecamatan Kadur, Pakong dan Kecamatan Pegantenan, itu menjadi penggembala kambing Wakil Bupati Pamekasan, Raja’e.
Fauzi dikenal sosok yang sangat akrab dengan siapapun, termasuk dengan Raja’e saat ia masih kuliah. Keakraban kedua terjalin ketika sama-sama aktif di organisasi Himpunan Mahasiswa Islam (HMI) Pamekasan.
Kala itu, Raja’e menjabat sebagai Ketua Umum HMI Cabang Pamekasan, sedangkan Fauzi, merupakan pengurus Komisariat Istiqlal UIM. Raja’e saat itu tercata sebagai mahasiswa Sekolah Tinggi Agama Islam Negeri (STAIN) Pamekasan yang kini berubah menjadi IAIN Madura.
Setelah menjalani pekerjaan sebagai pengembala kambing, A Fauzi mencoba keberuntungan di dunia jurnalis. Usaha pria asal Desa Kertagena Tengah, Kecamatan Kadur, berbuah menis setelah diterima sebagai reporter Radio Karimata FM Pamekasan.
A Fauzi M menjalani profesi sebagai reporter Radio cukup lama terhitung sejak tahun 2008 hingga 2013. Pada tahun berikutnya pemuda kalem tersebut mencoba tantangan baru, dan menjadi wartawan Koran Madura (sekarang online).
Karir A Fauzi M di Koran Madura cukup mentereng, dalam kurun waktu dua tahun dia diangkat menjadi Kabiro Koran Madura Wilayah Pamekasan.
Bahkan saat masih di Koran Madura, A Fauzi M menahkodai Aliansi Jurnalis Pamekasan (AJP) selama dua periode, sebelum akhirnya memundurkan diri, karena menjadi Caleg pada Pemilu 2019.
Apa alasan sang jurnalis bertalenta ini nyaleg? Saat koranmadura.com bertamu ke rumah A Fauzi M, ia mengungkapkan dua alasan maju di Pemilihan Legislatif (Pileg) 2019. Selain ingin mengabdi kepada masyarakat, dirinya dapat dorongan para tokoh masyarakat dan kelompok pemuda di wilayahnya.
“Semua ini karena dorongan teman-teman dan masyarakat, dan niat untuk mengabdi melalui jalur politik, maka saya akhirnya maju,” tutur A Fauzi M, Sabtu, 5 Januari 2019. (RIDWAN/SOE/VEM)