PAMEKASAN, koranmadura.com – Jumlah stok darah golongan A di Kantor Unit Transfusi Darah (UTD) Palang Merah Indonesia (PMI) Pamekasan, Madura, Jawa Timur menipis. Dari total stok darah golongan A sebanyak 233 kantong, saat ini tersisa 7 kantong saja.
Hal ini disampaikan Kepala UTD PMI Pamekasan, Achmad Syafirullah. Menurutnya, PMI Pamekasan akan kesulitan menambah stok darah jika tidak ada partisaipasi dari masyarakat untuk mendonorkan darahnya.
“Kami khawatir kekurangan darah golongan A apabila partisipasi masyarakat minim,” kata Achmad Syafirullah, Sabtu, 12 Januari 2019.
Untuk mengantisipasi kekosongam darah golongan A, Achmad Syafirullah hanya bis berharap masyarakat ikut membantu mendonorkan darah dengan niat membantu orang/pasien yang membutuhkan.
“Saat ini kami hanya busa berharap ada pendonor sebagai upaya mengantisipasi kekosongan stok darah, khususnya golongan A. Untuk golongan darah yang lain insya Allah aman, tapi untuk yang golongan A cukup tapi menipis,” pungkasnya. (RIDWAN/SOE/VEM)