JAKARTA, koranmadura.com – Seorang remaja di Bali harus ditahan karena terbukti mencuri. Rupanya dia tak keberatan dipenjara karena dapat makan gratis. Hal itu diungkapkan remaja itu saat diwawancara wartawan.
Dikutip dari Says, Selasa, 29 Januari 2019, dia mengaku lega bisa dipenjara. Pasalnya dia tak perlu repot mencari uang demi membeli makanan untuk dirinya sendiri.
“Saya senang karena saya bisa dapat nasi,” kata remaja yang saat ini masih berumur 19 tahun ini.
Mengenai motif pencurian, remaja ini mengaku ponsel yang dia incar punya kamera bagus untuk selfie. Dia juga mengaku telah mengambil 3 ponsel dari 3 wilayah berbeda di Bali.
Sementara itu pihak kepolisian Buleleng Bali menjelaskan motif remaja itu terdengar tidak masuk akal. Sebab dia ketahuan sudah menjual ponsel curiannya di sebuah konter ponsel di Busungbiu.
Kisah demi dapat makan gratis sebelumnya juga dilakukan Theresa Doyle dari Slough, Inggris. Bukan mencuri, nenek 65 tahun ini mengakalinya dengan datang ke pemakaman orang yang tak dia kenal.
Doyle muncul berpura-pura mengenal sosok yang meninggal. Ia lalu pura-pura mengobrol dengan teman atau keluarga mendiang. Sampai tiba saatnya ia ikut jamuan makan untuk mencicip banyak makanan. Kadang Doyle juga membawa pulang makanan.
Akibatnya, remaja yang sudah tiga kali dipenjara ini hadapi tuntutan hukuman hingga 5 tahun penjara. (DETIK.com/ROS/VEM)