JEMBER, koranmadura.com – Warga Jember, Jawa Timur, digegerkan suara tangis bayi yang bersumber dari selokan. Saat itu warga Dusun Krajan, Desa Kamal, Kecamatan Arjasa, mendengar suara tangis bayi dari pohon salak.
Warga yang mendengar suara sekitar pukul 9 malam, Minggu, 20 Januari 2019 mencari tahu asal suara. Betapa terkejutnya saat melihat bayi laki-laki dibungkus tas plastik di pinggir selokan bawah pohon salak. Bayi tersebut masih dalam kondisi hidup dan ari-arinya masih menempel.
“Ketika melewati sungai dan berjarak kurang lebih 25 meter dari rumahnya, warga tersebut pulang menjemput anaknya mengaji mendengar tangisan bayi,” kata Kapolres Jember AKBP Kusworo Wibowo saat dikonfirmasi wartawan, Senin, 21 Januari 2019 pagi.
Karena takut bayinya meninggal, lanjut kapolres, warga langsung membawanya ke puskesmas. Dan sebagian melapor ke polisi. Dari hasil pemeriksaan sementara, bayi berbobot 2,8 Kg. Kondisi bayi ditemukan duri dan luka lebam.
“Setelah diperiksa ditemukan adanya luka lebam, dan lecet sedikit mungkin terkena duri atau apa. Makanya masih diperiksa di puskesmas, tapi selanjutnya akan di bawa ke RSD Soebandi,” jelasnya.
Selanjutnya polisi akan melakukan penyelidikan terkait orang tua bayi tersebut. “Kemudian berkoordinasi dengan kemensos terkait perawatan lebih lanjutnya,” pungkasnya. (DETIK.com/ROS/VEM)