SUMENEP, koranmadura.com – Pengiriman logistik pemilihan umum (Pemilu) 2019 ke wilayah kepulauan terluar menjadi prioritas Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumenep, Madura, Jawa Timur. Pendistribhsian logistik ke wilayah tersebut akan dilakukan jauh-jauh hari sebelum hari H.
KPU merencanakan, pengiriman logistik, seperti kotak dan surat suara, ke wilayah kepulauan dimulai sejak 3 April mendatang. Lalu bagaimana kondisi cuaca di wilayah perairan Sumenep di tanggal-tanggal itu?
Komisioner KPU Sumenep, Abdul Hadi, mengatakan pihaknya sudah berkoordinasi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika terkait kondisi cuaca di tanggal-tanggal tersebut. “Kami sudah koordinasi dengan BMKG,” katanya.
Berdasarkan hasil koordinasi KPU, menurut Hadi prakiraan BMKG di tanggal-tanggal tersebut kondisi cuaca normal. Sehingga memungkinkan kapal yang biasa melayani jasa transportasi laut ke wilayah kepulauan bisa beroperasi. Meskipun kondisi tersebut bisa berubah setiap saat.
“Sesuai koordinasi kami, kemungkinan besar pada 3 April nanti cuaca normal dan kapal yang ke kepulauan bisa beroperasi. Dengan begitu, insya Allah pengiriman logistik ke wilayah kepulauan terluar tidak ada kendala,” ujarnya.
Mengenai sarana yang akan dipakai KPU Sumenep untuk mendistribusikan logistik Pemilu ke wilayah kepulauan nanti, Hadi memastikan pihaknya akan menggunakan kapal reguler yang selama ini melayani masyarakat kepulauan. Bukan kapal khusus.
Seperti diketahui, Pemilu 2019 akan digelar pada 17 April mendatang. Di hari tersebut masyarakat Indonesia akan memilih, mulai dari DPRD kabupaten, DPRD provinsi, DPR RI, DPD, serta presiden dan wakil presiden. (FATHOL ALIF/soe/vem)