PAMEKASAN, koranmadura.com – Rumah milik Misnaya (79), warga Dusun Branjangan, Desa Cen Lecen, Kecamatan Pakong, Pamekasan, Madura, Jawa Timur, ambruk akibat angin kencang yang disertai hujan lebat, Kamis, 7 Maret 2019 sekitar pukul 02.00 WIB.
Kordinator Tim Reaksi Cepat (TRC) Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan, Budi Cahyono mengatakan kronologi ambruknya rumah tersebut sempat membahayakan Misnaya yang sedang tidur.
Untungnya, bagian bangunan yang ambruk itu terjadi di sebelah kamar tempat nenek itu tidur. “Angin agak kencang, ibu Misnaya sedang tidur di kamar sebelah, tiba- tiba kamar sebelah ambruk bagian belakang,” tutur Budi Cahyono.
Mendengar kejadian itu, lanjut Budi, warga setempat langsung melakukan pertolongan untuk menyalamatkan Misnaya. “Dan alhamdulillah selamat. Warga langsung menyelamatkan Ibu Misnaya yang lagi tidur di kamar sebelah, di khawatirkan terjadi ambruk lagi, karena kondisi tembok rumah sudah rapuh dan retak,” tambahnya.
Menurut tim dari BPBD, kata Budi, kerugian itu di perkirakan mencapai Rp 15 juta akibat kerusakan bagian rumah tersebut. “Upaya yang dilakukan Masyarakat, Tagana bersama TNI dan Polri melakukan assessment dan evakuasi Bu Misnaya ke tempat yang lebih aman, karena bangunan yang sudah rapuh dan retak itu dimungkinkan roboh lagi,” ujarnya. (SUDUR/DIK)