SAMPANG, koranmadura.com – Ketua DPC PKB Kabupaten Sampang, KH Fauzan Zaini mengganti jabatan Imam Ubaidillah Ketua DPRD Sampang. Penggantian itu dilakukan setelah kesehatannya terganggu.
“Kami sendiri belum tahu persis penyakitnya, Tapi berdasarkan keterangan dari pihak keluarganya, beliau sakit komplikasi. Kami beberapa waktu lalu ke rumah beliau di Banyuates, kondisinya sedikit membaik,” tuturnya, Jumat, 15 Maret 2019.
Ra Fauzan sapaan akrabnya mengatakan, kadernya mengalami gangguan kesehatannya sejak November 2018 lalu.
“Sakitnya sudah lama, kalau tidak salah sejak November 2018 lalu,” ujarnya.
Oleh karena itu, kursi strategis sebagai Ketua DPRD tidak kosong, maka pihaknya melakukan pengusulan pergantian kursi jabatan.
“Karena setelah Pileg 2019 ini kan masih ada waktu dan agar tidak kosong tempat strategisnya, makanya dilakukan pergantian,” pungkasnya.
Sementara Sekretaris DPRD Sampang, Moh Anwari Abdullah juga membenarkan hal tersebut. Menurutnya, pergantian kursi ketua DPRD sudah dalam proses, baik rekomendasi di jajaran pimpinan DPRD dan penyampaian ke Bupati untuk diusulkan ke Gubernur Jatim. Pengusulusan ke Gubernur Jatim karena harus ada SK pemberhentian dan pengangkatan harus di tanda tangani oleh Gubernur Jatim.
“Dua hari yang lalu sudah dikonsultasi ke Biro Pemerintahan Provinsi tapi sampai sekarang masih belum ada kabar dari Provinsi. Kami juga sudan perintahkan ke Kabag Perundangan untuk mengawalnya. Pergantiannya bukan PAW, hanya pergantian unsur pimpinan berdasarkan surat yang diajukan oleh DPC PKB,” jelasnya. (MUHLIS/ROS/VEM)