SAMPANG, koranmadura.com – Meski diguyur hujan, ribuan simpatisan almarhum Subaidi, korban penembakan asal Tamberu Timur, Kecamatan Sokobanah, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur tetap bertahan mengawal sidang tuntutan terdakwa Idris di kantor Pengadilan Negeri (PN) setempat, Selasa, 12 Maret 2019.
Baca: Meski Diguyur Hujan, Ribuan Simpatisan Subaidi Tetap Kawal Sidang Tuntutan Terdakwa Idris
Pantauan koranmadura.com di lapangan, simpatisan yang tergabung dalam Ikatan Alumni Bata-Bata (IKABA) tersebut membawa keranda jenazah dan beragam poster bertuliskan agar Idris dihukum mati. Tak hanya itu, mereka juga mengumandangkan kalimat takbir.
“Aksi ini sebagai bentuk solidaritas sekaligus doa bersama untuk almarhum Subaidi yang ditembak mati oleh Idris. Kami akan tetap mengawal kasus pembunuhan ini sampai tuntas,” ucap korlap Aksi dari Simpatisan Ikaba, Salim Segav.
Kabag Ops Polres Sampang, Kompol Sulardi mengaku telah menerjunkan sebanyak satu kompi pasukan gabungan untuk melakukan pengawalan aksi solidaritas saat proses sidang terdakwa Idris berlangsung. Pengamanan polisi meliputi di bagian pintu gerbang dan di dalam kantor PN Sampang.
Baca: Pelaku Penembakan Anggota PPS di Sampang Akhirnya Diringkus, Ini Motifnya
“Kita menurunkan satu kompi pasukan gabungan, pasukan sendiri kita tambah dari sebelumnya, untuk pola pengamanan dilakukan penjagaan ketat di pintu masuk sampai di ruang sidang,” tuturnya. (MUHLIS/SOE/DIK)
