SUMENEP, koranmadura.com – Dukungan terhadap pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin terus mengalir dari berbagai kalangan di tanah air, tak terkecuali dari pulau Madura. Kamis pagi, 14 Maret 2019, ratusan kiai dari berbagai desa di Kabupaten Sumenep menggelar doa bersama di Pondok Pesantren Nurul Ikhlas, Tamba Agung Ares, Ambunten.
Doa bersama untuk kemenangan capres-cawapres nomor urut 01 ini dipimpin langsung oleh KH. Taufiqurrahman FM, Rois Suryah Pengurus Cabang Nahdlatul Ulama (PCNU) Sumenep. Selain beliau, tampak hadir beberapa ulama dan habaib. Di antaranya Kiai Imam Hasyim Ali, Pengasuh Pondok Pesantren Attaufiqiyah, Bluto, KH. Safraji Ketua Majlis Ulama Indonesia (MUI) Sumenep, KH Uwais Ali Hisyam, Ketua Tanfid MWC NU Ambunten, Habib Ali Al Hirid, Habib Thahir Ba’abud, Habib Salim Ba’abud, Habib Abu Bakar Assegaf, Habib Abdurrahman BSA, Habib Muhammad Shihab, dan sejumlah kiai khos lainnya.
Baca: Silaturahmi dan Doa Bersama Guru Ngaji untuk Kemenangan Jokowi Penuh Kesantunan
KH. Fauzi, pengaush Pondok Pesantren Nurul Ikhlas selaku tuan rumah mengaku cukup senang dihadiri ratusan ulama dari berbagai plosok desa di kabupaten paling timur pulau Madura ini untuk mendoakan pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin. “Namun demikian, kami mohon maaf bila banyak ketidaksempurnaan di sana-sini. Semoga tidak mengurang kekhusukan kita dalam acara ini,” ujarnya.
Sementara itu, Bapak Masyhuri Derajat, Ketua Jaringan Kyai dan Santri Nasional (JKSN) Sumenep dalam sambutannya mengungkapkan bahwa dari silaturrahmi secara langsung yang dia lakukan selama ini ternyata banyak kejutan yang ditemui. “Salah satunya, banyak kiai yang oleh banyak kalangan dipersepsikan mendukung pasangan nomor urut 02, namun setelah kami temui ternyata mendukung pasangan nomor urut 01,” kata beliau.
Hal senada juga diungkapkan oleh Bapak H. Muhammad Roziqi, Ketua JKSN pusat. Menurutnya, para habaib yang semula disangka banyak orang mendukukung pasangan nomor urut 02 ternyata justru banyak yang mendukung nomor urut 01. “Terutama yang habaib di Sumenep. Mereka kini hadir di tengah-tengah kita. Ada Habib Abu Bakar Assegaf, Habib Thahir Ba’abud, Habib Salim Ba’abud, Habib Abdurrahman BSA, dan ada beberapa lainnya yang tidak saya hafal namanya,” katanya sambil menunjukkan para habaib yang dia sebutkan.
Menurutnya, para kiai dan santri harus memperjuangkan kemenangan pasangan Jokowi-Ma’ruf Amin karena pasangan inilah yang jelas-jelas berangkat dari kalangan santri dengan ideologi Ahlussunnah Waljamaah. “Jangan sampai kita kalah dengan pasangan yang didukung oleh kelompok-kelompok dengan faham keislaman yang tidak jelas,” ujarnya. (BETH/ROS/DIK)
