SAMPANG, koranmadur.com – Ketua DPD Sedulur Jokowi Jawa Timur, KH Misbahus Salam menanggapi dingin soal insiden pembakaran Alat Peraga Kampanye (APK) dan kaos diduga bergambar Paslon nomor urut 01, Jokowi-Ma’ruf Amin di Sampang beberapa waktu lalu.
Menurut dia, insiden yang terjadi beberapa waktu lalu di Monumen Trunojoyo itu akibat dari sedikit percikan kampanye yang tidak perlu dibesar-besarkan. Oleh karena itu, pihaknya meminta relawan agar menghindari hoaks, dusta dan Kaddzaf.
“Kami minta kepada seluruh tim Jokowi-Ma’ruf harus mengedepankan nilai-nilai akhlakul karimah, aturan dan shaf, karena dengan nilai-nilai itu masyarakat akan menaruh simpati. Kami berpesan kepada relawan agar menyampaikan prestasi-prestasi yang telah dicapai Pak Jokowi selama menjadi presiden RI,” ujarnya, Kamis, 7 Maret 2019.
Menurut dia, hasil dari berbagai survei baik di Internal dan eksternal, elektabilitas paslon Jokowi-Ma’ruf Amin masih di atas mengungguli paslon nomor urut dua dengan nilai 60 persen.
“Hasil survei berbagai lemabaga survei di Indonesia maupun di Australia, Jokowi masih unggul mencapai nilai 60 persen. Nah kalau di Sampang sendiri ditargetkan menang 80 persen,” pungkasnya. (MUHLIS/ROS/VEM)