BANDUNG, koranmadura.com – Menteri Pertahanan (Menhan) Ryamizard Ryacudu mengungkapkan pertahanan militer Indonesia kini semakin disegani dunia. Bahkan kini posisinya sudah masuk 10 besar.
“Kita ini patut berbangga karena sekarang posisinya (militer) 10-11 dunia,” ujar Ryamizard saat memberi sambutan dalam kerja sama alutsista di PT Pindad, Kota Bandung, Jumat, 12 April 2019.
Menurutnya, posisi tersebut telah naik 9 peringkat terhitung sebelum dia menjabat menteri di era Presiden Jokowi pada 2014. Saat pertama kali dia menjabat menteri, Indonesia menduduki posisi ke-19 dunia.
Mantan Kepala Staf Angkatan Darat itu memastikan akan terus meningkatkan pertahanan Indonesia agar mampu bersaing dan disegani dunia internasional.
Sementara itu, dimintai konfirmasi seusai acara, Ryamizard tak menyangkal jika pernyataannya itu adalah jawaban untuk capres 02 Prabowo, yang menyebut pertahanan Indonesia lemah. “Iya, jadi ini jawabannya. Masalah pertahanan, kita 10 besar. Kita tidak lemah, pasti kuat,” katanya.
Sebelumnya, capres 02 Prabowo Subianto pernah menyoroti pertahanan Indonesia saat debat pilpres dengan capres petahana Joko Widodo. Dalam debat tersebut, Prabowo menyebut pertahanan Indonesia lemah.
“Di bidang pertahanan keamanan, kita terlalu lemah. Anggaran kita terlalu kecil. Ini akan kita perbaiki,” kata Prabowo di Hotel Shangri-La, Jakarta, Sabtu, 30 Maret 2019 lalu. (DETIK.com/ROS/VEM)