SUMENEP, koranmadura.com – Jaringan Kiai dan Santri Nusantara (JKSN) mengaku sangat terganggu dengan ulah para pendukung capres-cawapres Prabowo-Sandiaga Uno yang meletakkan foto KH Maimun Zubair di baliho-baliho pasangan Capres-Cawapres nomor urut 02.
Masyhuri Darajat, Koordinator JKSN Sumenep mengatakan bahwa tindakan tersebut sangat tidak sopan dan mencederai etika berdemokrasi. Sebab KH Maimun Zubair adalah Ketua Majelis Syariah Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Persatuan Pembangunan (PPP).
“Kita semua tahu bahwa PPP adalah partai koalisi yang ikut mengusung Jokowi-Ma’ruf Amin. Selain itu secara pribadi dengan jelas menyatakan mendukung Jokowi-Ma’ruf Amin. Kalo tiba-tiba ada baliho pasangan Prabowo-Sandi dipasang foto beliau itu kan tidak etis. Apalagi ini sama sesepuh dan ulama. Bagi saya ini bagian dari upaya memperkeruh suasana,” ujarnya, Kamis, 11 April 2019.
Dari penelusuran dan informasi yang dihimpun Koran Madura, baliho Prabowo-Sandi yang dipasang foto Pengasuh Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang Jawa Tengah itu tersebar di beberapa titik di Kabupaten Sumenep. Di antaranya terdapat di sebelah timur pintu gerbang Pondok Pesantren Nas’atul Muta’allimin Gapura.
Selain itu, foto KH Maimun Zubair juga sempat dipasang di backdrop acara istigasah dan posko pemenangan Prabowo-Sandi di Sumenep. (MADANI/ROS/VEM)