SUMENEP, koranmadura.com – Komisi Pemilihan Umum (KPU) Sumenep, Madura, Jawa Timur, mulai menggeser logistik pemilihan umum (Pemilu) 2019 per hari ini, Selasa, 2 April 2019, atau lebih awal dari yang direncanakan sebelumnya, yakni 3 April.
Logistik Pemilu yang mulai didistribusikan kali ini ialah logistik untuk Kecamatan Sapeken. Pantauan di gudang KPU Sumenep, sedikitnya ada enam truk yang mengangkut kotak suara, bilik suara, dan logistik lainnya.
Rencananya, logistik ini akan didistribusikan menggunakan kapal printis menuju kepulauan. Dalam keadaan cuaca normal, lama perjalanan laut dari Pelabuhan Kalianget ke Sapeken sekitar 13 sampai 12 jam.
Komisioner KPU Sumenep, Abdul Hadi, menyampaikan, logistik yang dikirim hari ini berupa kotak suara sebanyak 495 buah, bilik suara 660 buah, dan logsitik lainnya.
Logistik tersebut nantinya akan disimpan di gudang logistik di kecamatan tersebut sebelum didistribusikan ke masing-masing TPS (tempat pemungutan suara). “Di Sapeken ada 165 TPS,” ujar pria yang akrab disapa Hadi ini.
Mengenai kondisi cuaca, menurut dia pihaknya sudah berkoordinasi dengan Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika. Berdasarkan prakiraan BMKG, sekarang kondisi cuaca di wilayah perairan Sumenep normal.
“Rencana awal pendistribusian logistik sebenarnya besok. Tapi karena jadwal transportasi umum yang menuju Kepulauan Sapeken sudah ada dan maju dari perkiraan awal, maka KPU Sumenep mulai mendistribusikan logistik per hari ini,” ujarnya. FATHOL ALIF/ROS/VEM