SUMENEP, koranmadura.com – Pendistribusian logsitik Pemilu 2019 untuk wilayah kepulauan terjauh di Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, hingga sekarang belum rampung. Bahkan bisa dikatakan masih jauh panggang dari api.
Secara geografis, di kabupaten paling timur Pulau Madura ini setidaknya ada tiga wilayah kepulauan terjauh. Yaitu Masalembu, Kangean dan Sapeken.
Dari tiga kepulauan terjauh tersebut, sejauh ini Komisi Pemiliham Umum (KPU) Sumenep baru mendistribuksikan logistik untuk Kepulauan Sapeken, yaitu pada 2 April lalu. Hanya saja, logistik yang dikirimkan waktu itu belum lengkap.
Surat suara untuk pemilihan Capres-Cawapres dan DPD belum terdistribusi. Surat suara yang terdistribusi saat itu hanya untuk pemilihan anggota DPRD kabupaten, DPRD provinsi dan DPR RI. Hal itu karena menyesuaikan dengan kapasitas kapal.
Sementara pengiriman logistik untuk Kepulauan Kangean, rencananya akan dilakukan kemarin, 9 April 2019. Namun gagal, dan harus ditunda. Salah satu penyebabnya ialah kapal yang rencananya akan dipakai ternyata penuh.
“Kapal yang ke Kangean hari ini (kemarin) penuh, sehingga tidak muat untuk mengangkut logistik. Akhirnya kami memutuskan untuk menunda pendistribusian logistik hingga 11 April 2019 (besok),” ungkap Ketua KPU Sumenep, A. Warits.
Begitu juga dengan logistik yang untuk Kecamatan/Pulau Masalembu. Menurut Warits, hingga sekarang juga belum terdistribusi. Jika sesuai harapan, rencananya logsitik untuk Kepulauan Masalembu akan dikirimkan besok atau lusa.
“Logistik yang ke Masalembu akan dikirim antara tanggal 11 atau 12. InsyaAllah waktunya masih cukup. Rencananya akan dikirim dari Surabaya,” kata dia. “Sisa surat suara yang ke Sapeken juga antara tanggal 11 dan 12 juga,” tambahnya. (FATHOL ALIF/SOE/VEM)