BANGKALAN, koranmadura.com – Dinas Pertanian Tanaman Pangan, Hortikultura dan Perkebunan (Dispertapahorbun) Bangkalan, Madura, Jawa Timur, menargetkan produksi padi bisa mencapai 59,5 kw/ha atau 331 ribu ton untuk tahun 2019. Target ini naik 1.000 ton di bandingkan pada tahun 2018 yang mencapai 59 kw/ha atau 330 ribu ton.
Moeh Ridhwan, Kasubag Program Dispertapahorbun menyampaikan, angka 331 ribu ton untuk produksi padi merupakan angka yang wajar, sehinggan dia memprediksi terget yang sudah ditetapkan tersebut akan tercapai untuk tahun ini.
“Insyaallah mencapai target, karena banyak metode yang kami lakukan, salah satunya kami gunakan benih unggul dan pola budidaya yang lebih modern,” ungkapnya, Rabu 10 April 2019.
Ridhwan, sapaan akrabnya merasa optimistis akan mencapai target walaupun saat ini banyak bangunan-bangunan yang menjamur didirikan. Karena, lanjut dia, menurutnya tahun 2018 luas lahan baku sawah di Bangkalan mencapai 29.180 hektare.
“Luas baku sawah di Bangkalan 29.180 hektere, dan ini tidak pernah berubah. Kemungkinan pembangunan yang banyak itu masih menggunakan tanah-tanah yang tidak diperuntukkan untuk pertanian,” tuturnya. (MAIL/ROS/DIK)