PAMEKASAN, koranmadura.com – Skuat Madura United diberi libur setelah tersingkir di semifinal Piala Presiden 2019. Langkah Madura United terhenti seusai takluk dari Persebaya dengan agregat 2-4.
Pelatih Madura United, Dejan Antonic mengatakan sengaja memberikan jatah libur kepada Fachruddin dan kawan-kawan agar mereka bisa melepas lelah setelah berjuang keras selama penyisihan grup hingga semifinal Piala Presiden 2019.
“Kami libur sekarang, beri libur untuk anak-anak, mereka sudah kerja keras. Karena anak-anak tidak pernah libur, kemarin hanya libur satu hari. Anak-anak harus istirahat,” kata Dejan Antonic, Senin, 8 April 2019.
Menurut Dejan, pemain Madura United membutuhkan waktu istrahat sebelum mempersiapkan kompetisi Liga 1 2019, yang dijadwalkan bergulir tanggal 8 Mei 2019.
“Kami butuh istirahat yang cukup, baik fisik atau pikiran karena sejatinya Madura United adalah tim besar dengan sederet pemain bintang,” ungkapnya.
Pelatih asal Serbia tersebut menginginkan skuat Madura United harus lebih bagus di kompetisi resmi nanti. Namun Dejan, panggilan Dejan Antonic, mengaku dirinya belum mengetahui pemain yang akan keluar dan yang akan masuk ke skuatnya nanti.
“Kami harus lebih bagus, harus lebih bagus, kami tidak tahu soal keluar masuk pemain sebelum kompetisi, kami harus bicara dengan manajemen, lihat aja nanti, kalau ada tidak apa-apa, kalau tidak ada tidak apa-apa. Saya pikir cukup,” pungkasnya. (RIDWAN/ROS/VEM)