SUMENEP, koranmadura.com- Ada banyak cara yang dilakukan oleh warga dalam menekan angka golput pada Pemilihan Umum (Pemilu) 2019 besok. Seperti yang dilakukan oleh warga di RT 01 dan RW 06 Desa Kolor, Kecamatan Kota Sumenep, Madura, Jawa Timur. Mereka membangun tempat pemungutan suara (TPS) unik bertemakan arabia style.
Ketua RT 01/RW 06 Desa Kolor, Kecamatan Kota Sumenep, Ibnu Hajar mengatakan bahwa TPS bertemakan ‘padang pasir’ sebagai upaya meningkatkan partisipasi pemilih. Selain itu, juga dalam rangka menghargai bulan isra mikraj serta menyambut nisfu sya’ban dan ramadan.
“Tujuan dari membangun TPS unik ini sebagai upaya agar tingkat partisipasi pemilih pada Pemilihan Umum 2019 tinggi. Kami ingin mengajak warga untuk tidak golput,” kata Ibnu Hajar kepada koranmadura.com, Selasa, 16 April 2019.
Ibnu Hajar menjelaskan, pada pelaksanaan pencoblosan Rabu, 17 April besok, penyelenggara akan berpakain gamis ala arab. Termasuk ada kuliner-kuliner khas arab yang dipadu dengan kuliner khas Madura.
“Selain untuk memancing animo masyarakat untuk menggunakan hak pilihnya, TPS 27 ingin politik berlansung sejuk dan teduh dan musik-musik bernuansa padang pasir. Apalagi sekarang momentum isra mikraj. Sebentar lagi juga menghadapi nisfu sya’ban dan ramadan. Jadi, kami terinspirasi dari itu,” jelas Ibnu
Tak hanya itu, para warga RT 01 dan RW 06 juga akan menikmati suguhan Poka’, kopi, camilan-camilan khas Madura usai mencobolos dan tunjukkan jari bertinta. “Oleh karena itu, kami berharap, para warga RT 01 dan RW 06 untuk menggukan hak pilihnya. Jangan sampai golput,” harapnya.
Diketahui, inspirasi TPS unik ini murni dari warga. Bahkan, anggaran sumbangan dari warga. “Karena memang tidak cukup anggaran dari KPU. Sehingga warga gotong-royong sumbangan agar TPS ini beda dari yang lain,” tegas Pemred Nada FM ini. (SOE/DIK)