SAMPANG, koranmadura.com – Pelaku kasus dugaan penembakan misterius terhadap Muzakkar (47), pengusaha priuk asal warga Desa Pecanggan, Kecamatan Pengarengan, Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur masih buram meski Polres setempat melakukan pemeriksaan kepada sejumlah saksi.
“Ada lima saksi yang sudah kami periksa untuk dikembangkan terkait kasus dugaan penembakan di Pengarengan,” tutur Kapolres Sampang, AKBP Budi Wardiman, Rabu, 29 Mei 2019.
Budi menjelaskan bahwa pihkanya masih melakukan pencarian terhadap selongsong peluru yang diduga ditembakan terhadap korban. Tidak hanya itu, pihaknya juga akan melakukan introgasi terhadap sejumlah saksi lainnya.
“Kemudian, untuk hasil pemeriksaan medisnya juga belum disampaikan kepada kami. Tapi yang jelas kami masih melakukan pengembangan,” terangnya.
Sekadar diketahui, korban merupakan pengusaha priuk terkemuka di Kecamatan Pengarengan. Pengusaha ini diduga menjadi korban penembakan orang misterius ketika hendak melaksanakan ibadah salat tarawih di depan rumah salah satu keluarganya. Akibat peristiwa itu, korban mengalami luka di bagian tangan kanan dan menembus paha kiri hingga pula ujung jari kelingkingnya terputus. (MUHLIS/SOE/DIK)
