SUMENEP, koranmadura.com – Sampai sekarang perpustaan keliling yang dimiliki Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, masih terbilang sangat minim karena hanya memiliki dua unit armada.
Padahal, sebagaimana diketahui, kabupaten paling timur Pulau Madura ini memiliki 27 kecamatan yang tersebar di wilayah daratan dan kepulauan.
Kepala Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Sumenep, Ach. Masuni saat dikonfirmasi tidak menampik kondisi tersebut. Menurutnya, dua unit mobil sebagai sarana perpustakaan keliling memang belum mampu mencakup semua wilayah di Sumenep.
“Sekarang armada (mobil yang digunakan untuk perpustakaan keliling) yang ada hanya dua. Tentu dua armada ini sangat tidak cukup,” ungkap mantan Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Sumenep ini.
Pihaknya menginginkan, ke depan jumlah armada perpustakaan keliling ditambah. Minimal lima sampai tujuh. Sehingga bisa menyebar ke pelosok-pelosok desa untuk memancing animo masyarakat untuk senang membaca.
“Nanti akan kami usulkan kepada DPRD melalui tim anggaran untuk penambahannya. Karena perpustakaan ini penting sebagai wahana belajar masyarakat. Jadi masyarakat memang perlu disedikan buku-buku untuk menambah wawasan. Termasuk di kepulauan-kepulauan,” pungkasnya. (FATHOL ALIF/SOE/DIK)