SUMENEP, koranmadura.com – Operasi Ketupat Semeru 2019 yang dilaksakan Polres Sumenep, Madura, Jawa Timur, fokus utamanya adalah memastikan masyarakat bisa mudik dan balik dengan aman dan lancar.
Kapolres Sumenep, Ajun Komisaris Besar Polisi (AKBP) Muslimin mengungkapkan, selama masa mudik lebaran pihaknya membangun pos pelayanan di sejumlah titik. Pusatnya di depan Masjid Agung atau depan Taman Bunga.
“Di pos pelayanan utama ini terdiri dari unsur TNI-Polri, Pemerintah Daerah, instansi-instansi terkait, dan termasuk dari kalangan masyarakat,” ujarnya.
Selain kelancaran mudik masyarakat, menurut Muslimin tempat-tempat wisata juga menjadi fokus pengamanan selama suasana lebaran Idul Fitri 1440 Hijriah.
Hal ini karena di kabupaten paling timur Pulau Madura terdapat banyak objek wisata.
“Di sini (Sumenep) ada banyak tempat wisata. Ada Asta Tinggi, Asta Yusuf, Pantai Sembilan di Giligenting, Giliyang, dan lainnya,” tambah Muslimin.
Di samping itu, fokus pengamanan lainnya ialah tempat-tempat persinggahan masyarakat, seperti Terminal Arya Wiraraja, Bandara Trunojoyo, dan Pelabuhan Kalianget.
“Tempat-tempat ibadah di mana umat Islam melaksanakan Salat Ied nanti juga jadi fokus utama kami,” pungkasnya.
Sekadar diketahui, Apel Gelar Pasukan Operasi Ketupat Semeru 2019 sendiri telah dilaksanakan pada Selasa, 28 Mei, lalu di halaman Mapolres Sumenep.
Melalui kegiatan tersebut diharapkan dapat meningkatkan sinergisitas Polri dengan seluruh instansi terkait dalam rangka memberikan rasa aman dan nyaman saat perayaan Idul Fitri nanti.
Adapun jumlah yang akan dikerahkan untuk pengamanan selama nuasa lebaran ialah 2/3 kekuatan Polres Sumenep atau sekitar 500 anggota. (FATHOL ALIF/SOE/DIK)
