SUMENEP, koranmadura.com – Hingga sekarang, 20 Mei 2019, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Sumenep, Madura, Jawa Timur, belum membangun tenda di area Pelabuhan Kalianget dalam rangka menghadapi terjadinya lonjakan calon penumpang kapal jelang lebaran.
Bupati Sumenep, A. Busyro Karim mengaku jika pihaknya telah berkoordinasi dengan TNI dan Polri terkait tenda yang akan dibangun di area pelabuhan nantinya.
Orang nomor satu di lingkungan Pemkab Sumenep ini memprediksi, lonjakan penumpang kapal dari Pelabuhan Kalianget ke beberapa pulau akan terjadi antara H-7 atau H-5 lebaran Idul Fitri 1440 Hijriyah. “Mungkin penyediaan tenda, terop dan sebagainya di waktu-waktu itu,” ujarnya.
Sebelumnya, Menteri Perhubungan (Menhub) RI, Budi Karya Sumadi mengusulkan atau meminta kepada Pemkab Sumenep, dalam hal ini Bupati, agar membangun sejumlah tenda menghadapi arus mudik-balik lebaran tahun ini.
Hal itu diungkapkannya saat berkunjung ke kabupaten paling timur Pulau Madura dalam rangka menghadiri acara Rampchek Kapal Perintis Sabuk Nusantara 92 dan Penyerahan untuk Operasional 2 Kapal Rede di Pelabuhan Kalianget beberapa waktu lalu.
“Hal itu (penyediaan tenda) agar para calon penumpang ketika sudah berada di pelabuhan bisa merasa nyaman menunggu jadwal keberangkatan kapal. Kalau tidak disediakan tenda, khawatir mereka ngotot masuk ke dalam kapal meski telah penuh,” ungkapnya. FATHOL ALIF/ROS/VEM
