SUMENEP, koranmadura.com – Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Kabupaten Sumenep, Madura, Jawa Timur, menyampaikan, harga kebutuhan pokok di sejumlah kepulauan masih stabil. Namun demikian, pemerintah meminta semua pihak untuk terus waspada.
“Kami terus mengikuti perkembangan harga di Kepulauan, saat ini masih stabil, seperti harga beras, telur dan bahan pokok yang lain,” kata M. Hafi, Kepala Bidang Ketahanan Pangan, Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Kabupaten Sumenep, Rabu, 15 Mei 2019.
Meski begitu, dia mengimbau semua pihak untuk terus waspada. Dikhatirkan terjadi lonjakan harga secara mendadak, seperti harga bawang putih beberpa waktu lalu yang sampai Rp 80 ribu. Jika itu terjadi, maka harga di daerah kepulauan akan lebih tinggi lagi, sehingga masyarakat akan terus menjerit.
“Kalau bawang putih kemarin, khusus Sapeken dan Arjasa (Pulau Kangean) mendatangkan dari Banyuwangi, itu kata teman-teman Kadin kemarin saat rapat,” jelasnya.
Meski begitu, kata dia, pengusaha diimbau tetap memperhatikan harga kebutuhan pokok, meski momentum lebaran mendatang kebutuhan masyarakat diapastikan meningkat. Karena sektor perdagangan saat ini dalam pengawasan Tim Satgas Pangan, yang salah satunya terdiri dari unsur Polri.
Diketahui, Kabupaten Sumenep berada di ujung timur Pulau Madura, terdapat 126 pulau, baik yang berpenghuni maupun tidak. Sementara jumlah desa sebanyak 334 desa/kelurahan yang tersebar di 27 kecamatan, 9 kecamatan diantaranya berada di daerah kepulauan. (JUNAIDI/ROS/DIK)
