KORANMADURA.com – Polisi di Dusseldorf, Jerman sedang mencari dalang di balik perampokan mobil klasik Ferrari 288 GTO yang langka. Pencuri ini terbilang nekat, sebab melakukan aksinya saat melakukan test drive.
Awalnya mobil yang dibanderol seharga USD 2,2 juta ini sudah diiklankan, polisi Dusseldorf, Jerman mengatakan bahwa pria yang mencuri ini membuat janji bersama penjual di kota barat Jerman.
“Dia dan penjual melakukan test drive, di mana penjual keluar dari mobil untuk bertukar tempat dengan calon pembeli. Pria itu masuk ke kursi pengemudi, menginjak pedal gas dan melaju cepat,” tulis Jalopnik, Rabu (15/05/2019).
Menurut laporan The Sun, mobil tersebut diduga pernah menjadi milik pebalap Formula One, Eddie Irvine, meskipun sebelum jatuh ke tangan pencuri dimiliki oleh seorang jutawan Jerman.
Polisi juga belum menemukan mobil tersebut, dan langsung menyebarkan informasi ke publik. Sebab, dalam catatan Jalopnik hanya ada 272 supercar Ferrari bermesin tengah yang pernah dijual.
Jika muncul di tempat lain tidak akan luput dari perhatian. Demikian pula, setiap bagian dari mobil akan diperhatikan oleh komunitas pemilik 288 GTO. (detik.com/SOE/VEM)
