PAMEKASAN, koranmadura.com – Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Pamekasan, Madura, Jawa Timur rutin menggelar razia indekos selama bulan Ramadan. Menurutnya, razia dilakukan tiga kali dalam seminggu. Lalu, bagaimana hasilnya?
Kasi Penyidikan dan Penyelidikan Satpol PP Pamekasan, Hasanurrahman mengatakan sejauh ini pihaknya belum menemukan pasangan bukan muhrim di beberapa indekos, meskipun kerap ada laporan dari masyarakat.
“Kita melakukan rutin ya siang dan malam setiap minggu 3 kali di bulan Ramadan. Sejauh ini aman, kondusif tidak ada pelanggaran, baik dari laporan masyarakat terkait dengan indekos dan hotel serta warung kopi,” katanya.
Disinggung soal di mana saja indekos yang sudah dicek, Hasanurrahman tidak menyebut secara rinci, namun pihaknya mengklaim telah melakukan pengecekan semua indekos di Gerbang Salam.
“Sesuai dengan Perda Nomor 5 tahun 2014 dan edaran surat bupati Pamekasan, tujuannya yaitu untuk menjadikan bulan suci Ramadan ini aman, tertib, dan kondusif,” imbuhnya.
Oleh karena itu, pihaknya mengimbau kepada masyarakat dan juga pemilik kos untuk tetap menjaga keamanan dan kenyamanan di lingkungan masing-masing. “Untuk menjaga kenyamanan dan ketertiban umum agar masyarakat tertib dan kondusif,” pungkasnya. (SUDUR/SOE/DIK)