PAMEKASAN, koranmadura.com – Jelang hari raya Idulfitri 1440 H, Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur, akan melakukan pemeriksaan daging sapi di pasaran. Tujuannya, Pemkab ingin memastikan daging itu aman dikonsumsi.
Kepala Dinas Ketahanan Pangan dan Peternakan Pamekasan, Bambang Prayogi mengatakan, pihaknya secara berkala akan melakukan pemeriksaan daging di hampir setiap pasar yang ada di Pamekasan. Sebab, mendekati hari H lebaran, daging sapi dan pembeli diprediksi akan mengalami peningkatan.
“H-3 pastikan turun ke pasar, karena H-3 pembelian daging semakin meningkat, jadi pemeriksaan daging akan dilakukan,” katanya, Sabtu, 1 Juni 2019.
Dia menambahkan, sebelumnya pihaknya melakukan hal serupa, yakni melakukan pemeriksaan ke setiap pasar yang ada di Kabupaten Pamekasan. “Saya kira tidak ada masalah tetapi ymg menjadi masalah layak dan tidaknya di konsumsi,” ucapnya.
Bambang Prayogi mengimbau masyarakat yang menjual daging sapi untuk menyimpannya di Cool Box atau kotak pendingin jika daging yang dipasarkan tidak laku. Hal itu dilakukan agar kualitas daging tidak rusak.
“Jadi pola penyimpanan dari merekan itu belum bagus. Memang ada pasar secara swadaya punya Cool Box sendiri, sehingga kalau daging tidak laku hari ini bisa di masukkan,” tandasnya. (SUDUR/ROS/DIK)