SUMENEP, koranmadura.com – Sejumlah warga kepulauan yang tergabung dalam Komunitas Warga Kepulauan (KWK) “sowan” ke kediaman Nyai Hj. Dewi Kholifah, Jumat, 21 Juni 2019.
Kedatangan KWK kali ini berkaitan Pilkada Sumenep yang akan digelar tahun depan. Bisa dikatakan, kedatangan mereka untuk mendorong Nyai Eva, sapaan akrab Dewi Kholifah, agar maju kembali sebagai salah satu kandidat di Pilkada mendatang.
Lalu, apa kata Nyai Eva terkait kemungkinan dirinya kembali maju di Pilkada Sumenep 2020? “Bagi saya bukan target utama menduduki sebuah jabatan. Tapi kalau saya kembali dipercaya untuk maju di Pilkada 2020, insya Allah saya akan menjaga amanah dan kepercayaan masyarakat itu,” jabatnya.
Baca: Jelang Pilkada Sumenep 2020, Komunitas Warga Kepulauan “Lamar” Nyai Eva?
Sekadar diketahui, Nyai Eva sudah dua kali maju dalam kontestasi politik lima tahunan tingkat kabupaten (Pilkada) sebagai calon wakil bupati. Masing-masing di tahun 2010 dan 2015 lalu. Namun dalam dua kesempatan tersebut, ia masih belum berhasil.
Jika kembali diberi kepercayaan untuk maju di Pilkada Sumenep mendatang, ia menegaskan kometmennya tidak akan berubah. Nyai Eva mengaku akan terus memperjuangkan kepentingan masyarakat baik dalam bidang pendidikan, kesehatan ibu dan anak, pemberdayaan ekonomi perempuan dan pemuda.
Di samping itu, Nyai Eva juga akan memperjuangan percepatan pembangunan wilayah kepulauan. Sebab kabupaten paling timur Pulau Madura ini terdiri dari banyak kepulauan berpenghuni.
Karena itu ia berharap, jika kembali dipercaya oleh masyarakat untuk maju di Pilkada 2020 nanti, siapapun yang bergandeng dengannya memiliki visi misi yang sama. Karena sudah waktunya, lanjut dia, Sumenep menjadi kabupaten yang lebih baik dan hebat.
“Saya yakin ketika komitmen itu dibangun bersama-sama, antara masyarakat daratan dan kepulauan, insya Allah Sumenep akan menjadi kabupaten luar biasa, baik di mata nasional maupun internasional,” tambahnya.
Mengenai langkah atau persiapan apa yang akan dilakukan untuk menghadapi Pilkada Sumenep 2020 nanti, Nyai Eva mengatakan “saya mungkin landai-landai saja karena saya memang sudah terbiasa merawat masyarakat, dan insya Allah masyarakat sudah tahu siapa figur Nyai Eva,” pungkasnya. (FATHOL ALIF/ROS/DIK)