PAMEKASAN, koranmadura.com- Warga di perumahan Nyalabu Permai Gang 3 Pamekasan, Madura, Jawa Timur digegerkan oleh tewasnya salah seorang guru SMKN 2 Pamekasan, Eko Mulyono (58).
Berdasarkan informasi yang dihimpun oleh koranmadura.com, guru yang diketahui berasal dari Solo itu ditemukan tewas oleh sang pembantu di ruang tamunya, Rabu, 31 Agustus 2019.
Saat itu, sang pembantu ingin bersih-bersih, namun tiba-tiba dikejutkan dengan sesosok mayat sang majikan dengan posisi telungkup. Akhirnya, pembantunya memberitahu kepada tetangga kalau majikannya meninggal di ruang tamu.
Kasat Reskrim Polres Pamekasan, AKP Hari Siswo Suwarno membenarkan kejadian itu. Menurunya, Eko Mulyono ditemukan meninggal oleh pembantunya sendiri.
“Iya dalam keadaan posisi telengkup di ruangan tamu,” kata Kasat Reskrim Polres Pamekasan, AKP Hari Siswo Suwarno
Hari, sapaan akrabnya mengungkapkan bahwa berdasarkan identifikasi, dugaan penyebab kematian Eko Mulyono lantaran sebuah penyakit hipertensi.
“Jadi ketika sudah dilakukan identifikasi bersama pihak dokter, almarhum diketahui memiliki riwayat penyakit hipertensi,” jelasnya. (SUDUR/SOE/VEM)
