SUMENEP, koranmadura.com – Jalan menuju destinasi wisata religi Gua Payudan, Kecamatan Guluk-guluk, Sumenep, Madura, Jawa Timur memprihatinkan, selain berlubang, material jalan juga cerai-berai tak karuan.
Kondisi tersebut sangat membahayakan bagi pengguna jalan. Sehingga saat melintasi jalan tersebut pengguna harus ekstra hati-hati.
Kerusakan itu mulai dari Desa Tambuko hingga Desa Payudan Nangger, Kecamatan Guluk-guluk. Jalan tersebut sering dilalui wisatawan dari arah timur. Selain itu juga menjadi akses utama warga saat menuju pasar tradisional Ganding ke arah timur dan pasar tradisional Pakong ke arah barat.
“Sudah lama jalan itu rusak, tapi tidak kunjung diperbaiki,” kata Musyfik, salah satu warga Kecamatan Guluk-guluk, Rabu, 10 Juli 2019.
Menurutnya, tingkat kerusakan jalan tersebut sangat parah. Sebagian jalan berlubang hingga kedalaman sekitar 5 cm lebih. “Kerusakannya tidak hanya dipinggir, melainkan juga hingga badan jalan. Makanya itu perlu disegerakan untuk diperbaiki,” jelasnya.
Saat menjelang lebaran idul fitri kata dia, Pemerintah Daerah hanya memasang bener yang berisikan himbauan untuk berhati-hati saat melintas dijalan tersebut. Hingga saat ini bener tersebut masih terpasang dengan dipinggir jalan raya. (JUNAIDI/SOE/DIK)