PAMEKASAN, koranmadura.com – Tim Badan Anggaran (Banggar) DPRD Pamekasan, Madura, Jawa Timur melakukan pembahasan internal Kebijakan Umum Anggaran Prioritas Platfon Anggaran Sementara (KUA-PPAS) APBD Perubahan 2019. Salah satu yang jadi perhatian Banggar ialah janji Bupati Baddrut Tamam tentang mencipatkan 10 ribu wirausaha.
Wakil Ketua DPRD Pamekasan, Imam Khozairi mengatakan, pembahasan KUA-PPAS APBD Perubahan 2019 mengundang perhatian Banggar. Salah satunya soal janji Bupati Pamekasan yang ditagih oleh masyarakat.
“Sekarang ini pembahasan intern KUA-PPAS, banyak pertanyaan oleh teman-teman yang perlu di jawab oleh eksekutif,” kata Imam Khozairi, Senin, 22 Juli 2018.
Dari sekian pernyataan itu, kata Imam, yang menjadi perhatian anggota soal janji Bupati dalam menciptakan 10 ribu wirausaha.
“Bupati ditagih oleh masyarakat soal janjinya. Diantara sekian janji itu, yang dipertanyakan soal 10 ribu wirausaha,” tambahnya.
Menurut Imam, Banggar meminta eksekutif memasukkan janji di APBD Perubahan. “Nanti APBD P ini akan selesai, baru ketemu eksekutif. Setelah final, ditanda tanganin. Kemudian, baru berangkat ke Gubernur, mungkin satu atau dua minggu disahkan,” jelasnya. (SUDUR/SOE/DIK)