SAMPANG, koranmadura.com – Lagi-lagi si jago merah mengamuk di wilayah Kabupaten Sampang, Madura, Jawa Timur. Sekitar pukul 17.50 wib, rumah milik Pak Suhairi, warga Desa Rapa Daya, Kecamatan Omben, rata dengan tanah setelah dilalap api selama kurang lebih satu jam lamanya.
Kasi Ops Damkar Satpol PP Sampang, M Maftub Fathorahman menyampaikan, kebakaran yang melanda rumah Pak Suhairi bermula saat atap rumahnya ada percikan api. Tidak butuh waktu lama, percikan api terus membesar ke seluruh rumah korban. Karena khawatir api menjalar ke pemukiman warga, kemudian warga setempat menghubungi pihak damkar.
“Ada satu rumah yang kebakar. Tadi menjelang siang di Kecamatan Sampang kebakaran, kini di daerah Kecamatan Omben. Pemilik menyebutkan api berasal dari atap kemudian dengan cepat menjalar ke seluruh rumah beserta isinya. Sempat dilakukan proses pemadaman oleh warga dengan alat seadanya, namun api tak kunjung padam,” tuturnya, Jumat, 12 Juli 2019.
Dalam peristiwa itu, Maftuh menyatakan tidak ada korban jiwa. Hanya saja rumah korban beserta isi rumahnya ludes terbakar.
Kobaran api baru bisa dipadamkan pada pukul 19.15 wib setelah petugas tiba ke lokasi kejadian sekitar pukul 18.20 wib. “Tidak ada korban jiwa. Dugaan sementara karena korsleting listrik. Kebakaran ini kami kerahkan 8 personel, dua unit damkar dan satu unit tangki air,” pungkasnya.
Sebelumnya, rumah dan kandang milik Pak Museri, warga Dusun Tokarang, Desa Ruwek, Kecamatan Sampang, ludes dilalap si jago merah. Berdasarkan informasi, percikan api bermula di ruang tamu dan kamar rumah akibat arus pendek listrik. (MUHLIS/ROS/VEM)
