SUMENEP, koranmadura.com – Program Studi Teknologi Hasil Pertanian (THP) Universitas Wiraraja Sumenep, Madura, Jawa Timur, menggelar kegiatan pengabdian pada masyarakat menggunakan dana internal Universitas Wiraraja.
Kegiatan yang berlangsung di KWT Bunga Seroja, yang diketuai oleh Ibu Kisrawiyah itu terletak di Desa Pagar Batu, Kecamatan Saronggi, Sabtu, 20 Juli 2019.
Kegiatan itu dipimpin langsung oleh Rika Diananing P, STP, MMA., dengan Eko Adi Sumitro, MPd., dan Imam Hanafi, MA., sebagai anggota.
Kegiatan itu melatih para anggota KWT Bunga Seroja untuk membuat Yogurt yang meliputi pembuatan Yogurt Nabati berbahan dasar rumput laut dan jagung dengan tema “Pembuatan Yogurt Nabati Sebagai Pangan Fungsional”.
Kegiatan itu dihadiri oleh anggota kelompok Bunga Seroja dan Kepala Desa Pagar Batu, Zaipandi. Kegiatan itu bertujuan untuk meningkatkan produktifitas, keunggulan dan mutu hasil pertanian.
“Sehingga (Pelatihan, red) menghasilkan inovasi pertanian unggul dengan meningkatkan produksi, pendapatan dan siap berwirausaha yang berbasis sumberdaya lokal,” ungkap Rika Diananing P, yang juga merupakan Dosen THP Universitas Wiraraja itu.
Menurutnya, pangan fungsional merupakan pangan yang secara alamiah mengandung senyawa yang mempunyai fungsi fisiologis tertentu. Hal itu, menurutnya, memiliki manfaat yang besar bagi tubuh.
“Pangan fungsional bermanfaat bagi kesehatan, dan salah satu dari pangan fungsional adalah Yogurt,” paparnya.
Rika, sapaan akrab Rika Diananing P mengatakan, respon masyarakat sangat antusias terhadap kegiatan tersebut. Terbukti, anggota KWT Bunga Seroja mengikuti kegiatan itu hingga selesai.
“Karena mereka dapat mengetahui ilmu dari pangan fungsional serta cara membuat produk Yogurt yang sekarang banyak beredar di pasar dengan berbagai merk,” tandasnya. (ROS/VEM)