PAMEKASAN, koranmadura.com – Penanganan tanggap darurat bencana kekeringan di Pamekasan masih akan dimulai Agustus nanti. Namun, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Pamekasan sudah mulai mendistribusikan bantuan air bersih ke beberapa desa terdampak kekeringan di musim kemarau tahun ini.
Supervisor Pusdalops BPBD Pamekasan, Budi Cahyono mengatakan, terdapat 12 desa di 5 kecamatan yang sudah mendapat bantuan air. Desa-desa tersebut mengalami kekeringan dengan kategori kering kritis
“BPBD sudah melakukan pengiriman air ke titik terdampak kekeringan. Tapi, tindakan yang kami lakukan bukan penanganan tanggap darurat, melainkan dari program reguler,” kata Budi.
Lanjutnya, desa-desa yang sudah mendapat bantuan air bersih di antaranya Desa Sana Dajah dan Desa Tagangser Dajah di Kecamatan Pasean. Desa Bujur Barat, Bujur Timur, Bujur Tengah dan Pangereman Kecamatan Batumarmar. Kemudian, Desa Ragang dan Sana Laok di Kecamatan Waru. Lalu, Desa Pagagan, Tanjung dan Majungan di Kecamatan Pademawu, serta Desa Larangan Tokol Kecamatan Tlanakan.
“Penyaluran bantuan itu berdasarkan permintaan kepala desa dikirimkan kepada bupati atau BPBD, setelah itu dilakukan verifikasi, kalau sudan memenuhi ketentuan lalu kami kirim,” katanya. (ALI SYAHRONI/ROS/VEM)