SUMENEP, koranmadura.com – Setelah teruji di bidang tanaman buah mangga, Dinas Pertanian, Hortikultura dan Perkebunan (Dispertahortbun) Kabupaten Sumenep terus berupaya menfasilitasi para petani dari segala macam jenis tanaman buah tropika.
Dispertahortbun Sumenep Terima 30 Ribu Bibit Mangga dari Balitbangtan Melalui Balitbu Tropika
Kabid Sarana Prasana dan Penyuluhan Dispertahotbun setempat, Arif Firmanto mengatakan, pihaknya akan terus melakukan terobosan baru dalam upaya untuk mengembangkan tanaman buah tropika seperti durian, pepaya merah delima, alpukat, dan juga pisang kepok.
Hal ini dilakukan tiada lain untuk meningkatkan kesejahteraan para petani yang ada di Kabupaten Sumenep, baik di daratan maupun kepulauan.
“Tidak hanya mangga, ke depan kita akan mengembangkan segala tanaman buah tropika seperti durian, alpukat, dan lainnya,” kata Arif Formanto.
Dikatakan Arif, bahwa usulan itu sudah disetujui dan sudah dilakukan perjanjian kerjasama atau MoU antara Dispertahorbun Sumenep dengan Badan Litbang Kementerian Pertanian (Balitbangtan) melalui Balai Penelitian Tanaman Buah Tropika (Balitbu Tropika), pada Senin 8 Juli kemarin.
“Alhamdulillah, usulan itu sudah di acc oleh ibu Kepala Balai, Ibu Ellina,” ungkapnya.
Dijelaskan, bahwa MoU tentang pengembangan buah tropika ini bertujuan untuk peningkatan hasil penelitian, dan sumber daya manusia dibidang teknologi inovatif guna untuk pengembangan buah tropika di Kabupaten Sumenep.
Selain itu, juga dalam rangka meningkatkan sinergi antara Pemerintah Daerah dengan Pemerintah Pusat dalam upaya memberikan pendampingan kepada kelompok tani khususnya petani buah tropika.
“Berdasarkan hasil penelitian, Sumenep itu juga cocok untuk ditanami segala macam tanaman buah-buahan,” kata Arif, Selasa 9 Juli 2019.
Perjanjian kerjasama tersebut dilakukan di kantor Dispertahorbun Sumenep dan dihadiri langsung Kepala Balitbu Tropika Dr. Ellina Mansyah, didampingi Kasi. Jaslit Dr Panca Jarot S.
Rombongan dari Balitbangtan Balitbu Tropika itu disambut oleh Plt. Kepala Dinas Pertanian, Agus Suprayogi, didampingi Kabid Prasarana Sarana dan penyuluhan, Arif Firmanto. (MADANI/DIK/DAN)
