SUMENEP, koranmadura.com – Seperti diprediksi sebelumnya, pertandingan antara Madura FC kontra Persik Kediri pada lanjutan Liga 2 di Stadion A. Yani Sumenep, Jawa Timur, berlangsung sengit, Jumat, 2 Agustus 2019.
Bertanding di hadapan pendukungnya sendiri, Madura FC justru langsung tertekan. Di awal-awal babak pertama, Persik Kediri berhasil mengurung lini pertahanan tim tuan rumah.
Upaya Persik memburu gol cepat pun membuahkan hasil. Saat laga baru berjalan empat menit, gawang Madura FC kebobolan melalui gol Faris Aditama. Skor berubah jadi 1-0.
Unggul atas tim tuan rumah membuat Persik semakin percaya diri mengalirkan bola dari kaki ke kaki. Sementara para pemain Madura FC masih tampak kesulitan mengembangkan permainan.
Perlahan tapi pasti, Madura FC mulai bisa menemukan ritme permainannya. Serangan demi serangan ke lini pertahanan tim tamu mulai terbangun. Beberapa peluang pun didapat.
Madura FC akhirnya bisa menyamakan kedudukan di menit ke-17. Pemain depan Laskar Jokotole, Joko Prayitno berhasil mencatatkan namanya di papan skor melalui sepakannya dari depan mulut gawang.
Pertandingan pun kini kembali imbang. Kedua tim kembali saling serang dan sama-sama berhasil membuat peluang matang. Namun tak satu pun yang berhasil diubah jadi gol. Skor 1-1 pun mengakhiri babak pertama.
Jelang babak pertama berakhir, pertandingan sempat diwarnai kericuhan sehingga harus dihentikan selama beberapa menit. Akibatnya tiga pemain dikartu merah dan diusir dari lapangan.
Satu kartu merah diberikan kepada penjaga gawang Madura FC, Usman Pribadi dan dua lainnya diberikan pemain Persik. Masing-masing atas nama Ibrahim Sanjaya dan Moh Edo Febriansyah.
Unggul jumlah pemain, Madura FC langsung mengambil inisiatif menyerang di babak kedua. Sementara Faris Aditama dan kawan-kawan lebih banyak bertahan.
Sayangnya, serangan demi serangan yang dirancang Madura FC selalu dapat dimentahkan sehingga Laskar Jokotole gagal menambah keunggulan.
Di babak ini, para pemain Madura FC tampak terpengaruh oleh irama permainan lawan yang memperlambat tempo dan hanya mengandalkan serangan balik. Akibatnya mereka kesulitan menciptakan peluang. Hingga pertandingan usai, tak ada gol tambahan.
Dengan hasil imbang ini, Madura FC hanya naik satu peringkat di daftar klasemen sementara Liga 2 wilayah timur ke posisi sembilan mengoleksi delapan poin dari tujuh laga yang telah dilakoni. Sementara Persik Kediri tetap kokoh di puncak klasemen. (FATHOL ALIF/ROS/DIK)