BATU, koranmadura.com – Satuan Kerja Khusus (SKK) Migas melaporkan capaian produksi minyak dan gas bumi yang beroperasi di Wilayah Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara per Juni 2019.
Pelaporan terbaru tersebut disampaikan pada acara Lokakarya Media Periode II, Selasa, 6 Agustus 2019 di salah satu hotel di Kota Batu.
Dalam sambutannya, Kepala Perwakilan SKK Migas Jabanusa, Nurwahidi menyampaikan, dari 13 produser yang ada di wilayah Jabanusa, diketahui totalnya sebesar 264.426.16 BOPD dan Gas Bumi sebesar 697.80 MMSCFD.
“Izinkan saya untuk menyampaikan sekilas update tentang beberapa capaian minyak di Wilayah Jawa, Bali, dan Nusa Tenggara pada bulan Juni 2019 dari 13 produser penghasil Minyak dengan aktual total sebesar 264.426.16 BOPD dan Gas Bumi sebesar 697.80 MMSCFD,” katanya sebagaimana dilaporkan saat pembukaan acara.
Selain meporkan update terbaru capaian produksi migas, Nurwahidi juga mengapresiasi peran media dalam memberikan informasi yang benar tentang kegiatan hulu migas. Menurutnya, selama ini media telah menjadi mitra yang baik.
“Saat ini kita berkumpul untuk melakukan sinergi ke depan. Besar harapan kami kepada awak media agar mampu mengedukasi masyarakat terhadap peran penting Industri migas yang saat ini berperan menjadi lokomotif pendorong ekonomi Nasional,” harapnya.
Berikut rincian berdasarkan masing-masing KKKS:
1) EMCL yang berlokasi di Bojonegoro menghasilkan Minyak Bumi sebesar 225.465 BOPD dan Gas Bumi sebesar 34.52 MMSCFD.
2) PHE Tuban East Java menghasilkan Minyak Bumi sebesar 1.008 BOPD dan Gas Bumi sebesar 2.50 MMSCFD.
3) HCML menghasilkan Minyak Bumi sebesar 5.719 BOPD dan Gas Bumi sebesar 80.75 MMSCFD.
4) KEI yang berlokasi di Madura menghasilkan Minyak Bumi sebesar 64 BOPD dan Gas Bumi sebesar 183.97 MMSCFD.
5) Ophir Madura Offshore Pty Ltd menghasilkan Gas Bumi sebesar 50.72 MMSCFD.
6) Ophir Sampang Pty Ltd menghasilkan Minyak Bumi sebesar 153 BOPD dan Gas Bumi sebesar 36.94 MMSCFD.
7) Camar Resource Canada menghasilkan Minyak Bumi sebesar 400 BOPD dan Gas Bumi sebesar 1.90 MMSCFD.
8) PHE West Madura Offshore (WMO) menghasilkan Minyak Bumi sebesar 3.482 BOPD dan Gas Bumi sebesar 123.42 MMSCFD.
9) Petronas Carigali Ketapang II Ltd menghasilkan Minyak Bumi sebesar 11.41 BOPD dan Gas Bumi sebesar 30.84 MMSCFD.
10) Petronas Carigali Muriah Ltd menghasilkan Gas Bumi sebesar 28.12 MMSCFD.
11) Saka Indonesia Pangkah Limited menghasilkan Minyak Bumi sebesar 3.150 BOPD dan Gas Bumi sebesar 26.49 MMSCFD. Sedangkan untuk LPG sebesar 72.05 (MT) C3+C4.
12) Minarak Brantas Gas Inc menghasilkan Gas Bumi sebesar 11.01 MMSCFD.
13) PT Pertamina menghasilkan Minyak Bumi sebesar 13.565 BOPD dan Gas Bumi sebesar 86.61 MMSCFD.
14) Proyek – proyek yang berjalan adalah
- PEPC – Jambaran Tiung Biru : 190 MMSCFD
- EMCL – Kedung keris
- Dan pemboran – pemboran eksplorasi dan eksploitasi lainnya
(*/SOE/DIK)