Sejauh ini memang belum ada kepastian dari aparat kepolisian memgenai berapa jumlah personel yang akan diterjunkan mengamankan proses Pilkades serentak nanti. Namun direncanakan tiap desa akan dijaga minimal 10 personel.
“Ploting sementara satu desa minimal 10 personel. Tapi itu masih sementara. Belum fik,” ungkap Kasubbag Humas Polres Sumenep, AKP Widiarti.
Untuk memenuhi kebutuhan personel, nantinya ada BKO (bantuan kendali operasi) dari seluruh Polres di Jawa Timur. Sama seperti waktu Pilkades serentak di Kabupaten Pamekasan beberapa waktu lalu.
“Nanti akan ada BKO dari masing-masing Polres. Seluruh Jawa Timur. Seperti di Pamekasan, seluruh Polres dilibatkan. Dari Polres Sumenep sendiri ada 105 personel,” lanjut Polwan yang akrab disapa Widi ini.
Sekadar diketahui, Pilkades serentak di Kabupaten Sumenep akan digelar serentak di 226 desa pada bulan November mendatang. Tahapan terdekat ialah penetapan bakal calon kepala desa pada 19 September mendatang. FATHOL ALIF/VEM
