SUMENEP, koranmadura.com – Penampilan Madura FC sejauh ini masih belum konsisten dalam kompetisi Liga 2 musim 2019. Baik saat bertanding di kandang lawan maupun di kandang sendiri.
Di pekan ke-14, Madura FC kalah dari Martapura FC pada Senin, 2 September lalu. Tim berjuluk Laskar Jokotole itu menyerah dengan skor akhir 0-2 di depan pendukung sendiri di Stadion A. Yani Sumenep.
Padahal dalam dua laga sebelumnya, Usman Pribadi dan kawan-kawan berhasil mengamankan empat poin. Semua di dapat di kandang lawan. Menang atas Mitra Kukar dan berhasil menahan imbang Sulut United.
Salah satu kelemahan yang perlu diperbaiki oleh Madura FC ialah antisipasi bola-bola mati. Laskar Jokotole sejauh ini kerap kebobolan melalui bola mati. Termasuk saat menelan kekalahan dari Martapura FC.
“Memang masih ada kelemahan di sisi itu. Saya sudah sering menyampaikan kepada anak-anak agar sebisa mungkin tidak membuat pelanggaran di dekat area penalti,” ujar Pelatih Madura FC, Agus Yuwono.
Mantan Pelatih Persis Solo ini berharap, untuk laga-laga berikutnya timnya semakin solid. Termasuk dalam mengantisipasi bola-bola mati. “Salah satu caranya jangan melakukan pelanggaran di dekat area penalti,” tegasnya.
Pertandingan berikutnya, Madura FC akan kembali melakoni laga kandang. Kali ini Laskar Jokotole akan menjamu PSBS Biak di Stadion A. Yani Sumenep, Sabtu, 7 September 2019. (FATHOL ALIF/SOE)
