BANGKALAN, koranmadura.com – Kebiasaan anggota Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD) Bangkalan datang terlambat dalam rapat paripurna, tentu berdampak kurang baik di mata publik.
Ketua Badan Kehormatan (BK) DPRD Bangkalan, Fadhur Rosi berjanji akan mengubah image anggota dewan yang kurang disiplin waktu saat pelaksanaan rapat paripurna. “Kami dari BK akan berusaha semaksimal mungkin untuk mengubah image agar tidak selalu molor dalam mengadakan rapat peripurna,” kata pria yang kerap disapa Rosi, Kamis, 26 September 2019.
Ditanya masalah sanksi, pihaknya menyampaikan bahwa setiap anggota yang telat datang ke kantor akan mendapatkan sanksi. Namun pihaknya lebih mengedapankan pendekatan secara persuasif dalam mengubah kebiasaan tersebut.
“Dalam tata tertib sudah jelas ada sanksi, tapi kami ingin melakukan pendekatan dulu ke setiap fraksi dan komisi,” ucapnya.
Sementara Ketua DPRD Bangkalan, Muhammad Fahad berharap dengan kepemimpinan yang baru di BK dapat mengubah tradisi molor yang sering dilakukan oleh beberapa dewan.
“Minimal setangah jam lah molornya, semoga Ketua BK yang baru bisa menghilangkan tradisi molor ini,” harapannya. (MAHMUD/DIK)
