BANGKALAN, koranmadura.com – Camat Tanah Merah, Kabupaten Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Salman Hidayat, meminta Kader Pembangunan Manusia (KPM) agar bisa mengentaskan masalah stunting di desa masing-masing.
Hal itu diungkapkan Camat Tanah Merah saat menghadiri acara pelatihan inovasi Peningkatan Sumber Daya Manusia (PSDM), di uala SDN 1 petrah, Selasa, 1 Oktober 2019. “Kami minta KPM ini bisa menjadi penggerak desa dalam menangani stunting,” katanya.
Menurutnya, Pemerintah Kabupaten memiliki inisiatif untuk menjadikan Bangkalan layak anak. Oleh karenanya, jika tidak dimulai dari desa-desa, maka inisitif ini hanya jadi isapan jempol saja.
“Pengentasan stunting ini menjadi atensi khusus untuk menjadikan kabupaten layak anak di Bangkalan ini,” katanya.
Ditanya jumlah stunting di Kecamatan Tanah Merah, pihaknya menyebutkan Desa Buddan merupakan salah satu desa yang menjadi fokus penanganan stunting.
“Informasi dari puskesmas setempat, di Desa Buddan masih tinggi stuntingnya, jadi kami prioritaskan,” katanya.
Pihaknya berharap, tahun 2020 mendatang di kecamatan tanah merah bebas dari stunting. “Harapan kami, 2020 bebas dari masalah stunting,” ungkapnya. (MAHMUD/ROS/VEM)