BANGAKALAN, koranmadura.com – Sejumlah mahasiswa asal Desa Lerpak, Kecamatan Geger, yang tergabung dalam Forum Mahasiswa Lerpak (Formal) demonstrasi di depan Kanto Dinas Pendidikan (Disdik) Bangkalan, Madura, Jawa Timur, Selasa 01 Oktober 2019.
Mereka menuntut pemerataan kualitas pendidikan, baik sarana prasarana maupun SDM, di Bangkalan. Mereka menilai selama ini kualitas atau mutu pendidikan di kabupaten paling barat Pulau Madura masih timpang, antara di perkotaan dan pelosok.
Salah seorang orator aksi, Ahmad Annur menyampaikan persoalan ketimpangan kualitas pendidikan di Bangkalan ini terkesan diabaikan oleh pihak Disdik Bangkalan. Padahal masyarakat di pedesaan banyak mengeluh karena anaknya tidak bisa mendapatkan pendidikan yang layak.
“Pendidikan seharusnya dapat dinikmati oleh seluruh lapisan masyarakat secara merata. Tapi pemerintah terkesan hanya diam saja,” kata Ahmad, sapaan akrabnya.
Ia memberikan contoh, di Sekolah Menengah Pertama (SMP) 3 Negeri Geger. Menurutnya sekolah yang terletak di Desa Lerpak tersebut saat ini tidak ada kepala sekolahnya. Padahal keberadaannya sangat dibutuhkan. “Kepala sekolah di SMP 3 Negeri Geger kosong. Pihak Disdik tidak ada gerakan,” ucapnya.
Tak hanya itu, Ahmad menyoroti tiga Sekolah Dasar (SD) di Desa Lerpak yang juga belum diisi kepala sekolah difinitif. Tapi hanya diisi oleh Pelaksana Tugas (Plt). Padahal, lanjut Ahmad, Plt tidak bisa memberikan kebijakan yang strategis.
Jika hal tersebut dibiarkan berkepanjangan, pendidikan di pedesaan hanya akan berkembang biak dalam asbak, dan akan tertinggal dari sekolah-sekolah lainnya. Terutama di perkotaan.
Oleh karenanya, ia menuntut Disdik Bangkalan segera mengambil tindakan. “Pihak Disdik jangan hanya diam dalam kantornya, harus terjun ke lapangan agar mengetahui kondisi riilnya untuk kemudian segera dicarikan solusi,” tegas Ahmad.
Menyikapi aspirasi tersebut, Kabid Pengelolaan SD Disdik Bangkalan, Moh. Yakub menyampaikan terima kasih kepada para mahasiswa yang telah menyampaikan persoalan pendidikan di pedesaan.
Dia berjanji akan segera menindalanjuti apa yang diharapkan oleh massa aksi. “Terimakasih sudah mengingatkan kami. Tapi kami butuh waktu untuk melakukan koordinasi dengan wali murid dan pihak sekolah,” katanya.
Di akhir aksinya, para mahasiswa meminta pihak Disdik Bangkalan menandatangani surat pernyataan, bahwa Disdik akan menindaklanjuti dan melaksanakan beberapa tuntutan massa aksi. (MAHMUD/FAT/DIK)
