BANGKALAN, koranmadura.com – Kepala Kepolisian Resor (Polres) Bangkalan, Madura, Jawa Timur, AKBP Rama Samtama Putra mengajak orang tua agar tidak abai terhadap putra-putrinya. Ia meminta setiap waktu anak perlu diawasi.
“Untuk mencegah siswa agar tidak ikut-ikut demo anarkis, orang tua harus menjaga anak-anaknya ,” kata Rama, sapaan akrabnya, saat menjadi pembina upacara di SMA 2 Bangkalan, Senin, 11 November 2019.
Menurutnya, siswa merupakan generasi penerus bangsa. Sehingga harus dijaga dengan baik. Karena Rama melihat tak sedikit siswa-siswa di Bangkalan terlibat dalam aksi demo, bahkan berakhir anarkis.
“Siswa yang seharusnya menjadi tumpuan masa depan bangsa dan negera, tidak sedikit siswa ikut-ikutan aksi demo yang anarkis,” jelasnya
Rama menyakini bahwa aksi demo yang diikuti oleh para pelajar tersebut bukan murni dari mereka sendiri, melainkan ada provokator yang ingin mengambil kesempatan dari adanya aksi tersebut.
“Tapi kejadian tersebut tidak murni dari siswanya sendiri, melainkan ada yang menyusupi dari kelompok-kelompok yang memiliki kepentingan,” katanya.
Oleh sebab itu, agar tidak terjadi adanya keterlibatan siswa Bangkalan dalam aksi demo, pihaknya juga mendatangi sekolah-sekolah untuk melakukan sosialisasi agar para siswa tidak ikut-ikutan demo yang anarkis.
“Kami juga melakukan pendekatan kepada siswa-siswa ke sekolah, sambil lalu memberikan sosialisasi agar tidak mudah ikut-ikutan demo,” katanya. (MAHMUD/SOE/DIK)
