PAMEKASAN, koranmadura.com- Bantuan percontohan bawang merah di Pamekasan, Madura, Jawa Timur yang bersumber dari Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) dinilai belum merata.
Hal tersebut diakui oleh Kasi Produksi Hortikultura Dinas Pertanian Pamekasan, Syaifurrahman. Menurutnya, dari sekitar kurang lebih 1000 Poktan yang ada di Gerbang Salam, hanya 80 Poktan yang mendapatkan bantuan.
“Sekitar 80 Poktan yang mendapatkan bantuan dari sekitar 1000 Poktan yang ada di Kabupaten Pamekasan. Setiap Poktan mendapatkan bantuan 600 kilo bawang merah yang diberikan langsung oleh Pemerintah Pusat melalui Provinsi,” ungkap Syaifurrahman, Rabu, 6 November 2019.
Poktan yang belum mendapatkan bantuan tahun ini kemungkinan akan mendapatkan bantuan tahun depan. “Kolompok tani yang belum mendapatkan bantuan tahun ini, insya Allah tahun yang akan datang mendapat bantuan,” tambahnya.
Lebih lanjut, Syaifurrahman menjelaskan bahwa bantuan tersebut sudah disampaikan pada Agustus lalu oleh Pemprov Jatim didampingi Dinas Pertanian Pamekasan.
Ia berharap adanya bantuan percontohan itu bisa dimaksimalkan dan dikelola dengan baik. “Sehingga dampak dari bantuan itu bisa betul-betul dirasakan oleh masyarakat, khususnya para petani bawang merah di Pamekasan ini,” ujarnya. (SUDUR/FAT/VEM)
