SUMENEP, koranmadura.com – Dari sebelas orang yang mengambil formulir pendaftaran bakal calon bupati maupun bakal calon wakil bupati ke DPC PKB Sumenep, Madura, Jawa Timur, hingga siang ini, 15 November 2019, baru empat yang mengembalikannya.
Keempat orang yang telah mengembalikan formulir semuanya untuk posisi bakal calon bupati pada Pilkada Sumenep 2020 mendatang. Sementara untuk posisi bakal calon wakil bupati belum ada.
Baca: Daftar ke PKB, Ra Mamak: Sebagai Apresiasi dan Komitmen untuk Berkoalisi
Orang pertama yang mengembalikan formulir ke DPC PKB Sumenep ialah KH. Unais Ali Hisyam yang tak lain adalah kader PKB. Kemudian yang kedua yaitu Fattaj Jasin, birokrat yang saat ini menjabat Kepala Dinas Perhubungan Provinsi Jawa Timur.
Berikutnya ialah Nurfitriana, kader PKB yang sekarang sebagai Anggota DPRD Jawa Timur. Nurfitriana juga merupakan istri Bupati Sumenep saat ini, A. Busyro Karim.
Kemudian orang keempat yang mengembalikan formulir adalah KH. Muhammad Shalahuddin A. Warits. Saat mengembalikan formulir, Ketua DPC PPP Sumenep itu didampingi keluarga besarnya, khususnya dari Pondok Pesantren Annuqayah, Guluk-Guluk.
“Informasinya nanti sore masih akan ada yang mengembalikan formulir ke sini,” ungkap Ketua DPC PKB Sumenep, KH. Imam Hasyim, Jumat, 15 November 2019.
Menurut dia, hari ini adalah hari terakhir masa pengangambilan dan pengembalian formulir ke DPC PKB Sumenep. Pengambilan dan pengembalian formulir akan ditutup hari ini sesuai jam kerja, yakni pukul 16.00 WIB.
“Yang akan kami usulkan kepada DPP PKB nama-nama figur yang mengembalikan formulir. Sementara hingga siang ini baru empat dari sebelas orang. Mudah-mudahan nanti sore banyak,” tambahnya. (FATHOL ALIF/DIK)