PAMEKASAN, koranmadura.com- Tahun ini Maulid Nabi Muhammad SAW jatuh pada 12 Rabiul Awal 1441 Hijriah atau Sabtu 9 November 2019, Pemerintah Kabupaten Pamekasan, Madura, Jawa Timur klaim daging yang beredar dipasar layak dan aman dikonsumsi.
Kepala Seksi Kesehatan Masyarakat Veteriner (Kesmavet) Dinas Pertahanan Pangan dan Peternakan Pamekasan, Fatihatus Sholehah mengakui pihaknya sudah melakukan pemeriksaan untuk memastikan keamanan dan kesehatan daging di berbagai pasar mulai hari Senin kemarin. “Sudah dilakukan pemeriksaan oleh tim di lapangan di berbagai pasar secara bertahap,” kata Fatihatus Sholehah yang dikenal dengan sebutan Lilik, Kamis, 7 November 2019.
Dari hasil pemeriksaan di lapangan masih belum ditemukan daging yang berbahaya untuk dikonsumsi mayoritas rata-rata aman dan layak. “Misalnya daging di Pasar Kolpajung dan Pakong aman- aman saja ketika dilakukan pemerikasaan oleh tim,” katanya.
Ia menambahkan, pemerikasaan daging Hewan itu terutama daging sapi dilakukan setiap bulan 1 kali di berbagai tempat seperti di pasar dan tempat penyembelihan daging dan semacamnya. Namun untuk bulan Maulid ini biasanya dilakukan satu bulan dua kali. “Kalau pemeriksaan daging di Bulan Maulid dua kali,” tambahnya.
“Kalau ada pedagang melakukan penjualan daging yang diindikasika penyakit, otomatis kami akan memanggil dan akan dikasih peringatan berupa pernyataan dan sebagainya,” jelasnya.
(SUDUR/ROS/VEM)