PAMEKASAN, koranmadura.com – Kesadaran masyarakat yang rendah tentang parkir membuat Komisi II DPRD Pamekasan, Madura, Jawa Timur angkat bicara. Bahkan wakil rakyat meminta pemerintah segera menertibkan motor dan mobil yang diparkir liar.
Anggota Komisi II DPRD Pamekasan, Muhammad Ali mengatakan banyak roda dua dan roda empat diparkir sembarangan, seperti seperti di Jalan Raya Kabupaten, Rumah Sakit Larasati, Pasar sore dan sejumlah area yang tidak bebas parkir. Menurutnya, parkir liar tersebut mengganggu ketertiban umum.
“Ada beberapa tempat yang perlu ditertibkan di luar kawasan parkir itu, ada di depan rumah sakit Larasati, Pasar Sore. Selain itu banyak tempat lagi yang perlu diperhatikan,” kata Mohammad Ali, Senin, 23 Desember 2019.
Selain itu, Ali, sapaan akrabnya juga mempertanyakan tentang kawasan bebas parkir. “Kami mempertanyakan kawasan parkir itu di mana saja, dan di luar kawasan itu seperti apa tindakan Dishub itu sendiri. Kalo hal itu mengacu pada retribusi harus naik,” tegasnya.
Komisi II berharap, dinas terkait segara bertindak agar visi dan misi “Pamekasan Cantik” itu tercapai.
“Kalau pengaturan jalan saja tidak ada, maka Dishub layak dipertanyakan. Jadi, jangan hanya bicara soal anggaran, tetapi juga harus seimbang dengan kinerja,” katanya.
Sementara Kasi Parkiran Dinas Perhubungan Pamekasan, Gufron belum bisa dikonfirmasi. Sebab saat dihubungi via Via WhatsApp, pihaknya belum merespons. (SUDUR/SOE/DIK)