KORANMADURA.com – Garuda Indonesia dikabarkan akan menjual seluruh pesawat Bombardier CRJ1000ER. Dikutip dari laman CH Aviation, Jumat (5/12/2019), saat ini pihak maskapai pelat merah itu tengah menjajaki pasar untuk mencari pembeli potensial atas pesawat yang hendak dijual tersebut.
Menurut sumber CH Aviation, dari eksekutif maskapai berkode saham GIAA itu kepada Smart Aviation Asia-Pacific, alasan jenis pesawat ini dijual Garuda, sebab dianggap tak sesuai dengan kondisi landasan pacu kawasan Asia Tenggara.
Untuk diketahui, Garuda Indonesia mulai menambah unit CRJ1000ER sejak 2012 dan kini tercatat telah memiliki sebanyak 18 unit pesawat jenis ini.
Awalnya, Garuda memesan sebanyak 6 pesawat CRJ1000ER, dan 12 menyewa pesawat lainnya dari Nordic Aviation Capital. Rata-rata pesawat tersebut semasa produksi telah berusia 6,2 tahun.
Garuda Indonesia menggunakan CRJ1000ER untuk melayani penerbangan regional yang meliputi Jakarta, Surabaya, Makassar, Balikpapan, hingga rute domestik tertentu lainnya khusus dari Jakarta.
Dari jumlah 64 unit pesawat CRJ1000ER yang dikirim, 24 unit di antaranya saat ini dioperasikan oleh Air Nostrum (YW, Valencia Manises). Sementara Garuda Indonesia adalah pelanggan terbesar kedua di dunia untuk jenis ini. (DETIK.com/VEM)